PENGEMBANGAN
KEWIRAUSAHAAN
DALAM
KEPRAMUKAAN
I. PENDAHULUAN
1. Istilah KEWIRAUSAHAAN
a. WIRA berarti utama, gagah, luhur, berani,
teladan atau pejuang.
b. USAHA berarti karya, kemauan untuk
mendapatkan sesuatu, kerja keras, berjuang dengan tabah dan ulet.
c. WIRA USAHA adalah perilaku dengan penuh
keberanian mengambil resiko, keutamaan kreativitas dan keteladanan dalam
menangani usaha dengan berpijak pada kemauan dan kemampuan sendiri.
2. KEWIRAUSAHAAN adalah semangat, sikap, prilaku dan kemauan
seseorang dalam menangani usaha dan atau kegiatan yang mengarah pada upaya
mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan
meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan
atau memperoleh keuntungan yang lebih besar.
II. MATERI POKOK
1. Asas pokok kewirausahaan, adalah :
a. Kemampuan yang kuat untuk berkarya dengan
semangat kemandirian.
b. Kamampuan memecahkan masalah dan mengambil
keputusan secara sistematis termasuk keberanian mengambil resiko.
c. Kemampuan berfikir dan bertindak secara
kreatif dan inovatif.
d. Kemampuan bekerja secara teliti, tekun dan
produktif.
e. Kemampuan dan kemauan untuk berkarya dalam
kebersamaan berlandaskan etika bisnis yang sehat.
2. Kemampuan dasar kewirausahaan, ialah :
a.
Memiliki rasa percaya diri.
b.
Memiliki sikap mandiri yang tinggi.
c.
Mau dan mampu mancari dan menangkap peluang usaha.
d.
Bekerja keras dan tekun.
e.
Memiliki kamampuan berkomunikasi.
f.
Membiasakan hidup terencana, jujur, hemat, tangguh, dan disiplin.
g.
Memiliki kamampuan kepemimpinan.
h.
Berfikir dan bertindak strategik.
i.
Berani mengambil resiko.
j.
Memiliki motivasi diri dan semangat bekerja.
k.
Kreatif.
l.
Inovatif.
3. Gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan
untuk kaum muda melalui kepramukaan yang didukung oleh orang dewasa yang
membantu mengembangkan pribadi kaum muda seutuhnya yang mantap : pisik,
intelektual, emosi, sosial, spritual,
warga negara yang bertanggungjawab dan sebagai warga masyarakat baik
lokal, nasional maupun internasional, dengan sasaran akhir sebagai manusia yang
:
a.
Mandiri
b.
Peduli
c.
Bertanggungjawab, dan
d.
Teguh
4. Terwujudnya " Pramuka Berkualitas
" merupakan salah satu sasaran dari
program prioritas bidang Program Peserta Didik (Prodik).
Karakteristik Pramuka berkualitas,
adalah :
a. Memiliki kepribadian dan kepemimpinan yang
berjiwa Pancasila.
b. Mau memberi banyak pengorbanan demi kejayaan
nusa, bangsa dan negara yang di dorong oleh keinginan untuk menghayati dan
mengamalkan Pancasila.
c. Berdisiplin, berfikir - bersikap -
bertindak, tertib, sehat dan kuat mental - moral dan fisiknya.
d. Memiliki patriotisme, menjiwai nilai - nilai
yang diwariskan oleh para pahlawan dan
pejuang bangsa, tangguh dan tidak tergoyahkan oleh berbagai godaan.
e. Berkemampuan kuat, untuk berkarya dengan
semangat kemandirian, berfikir dan bertindak secara kreatif dan inovatif, dapat
dipercaya serta matang, berani dan mampu menghadapi tugas dan kesukaran,
bersikap demokratis.
5. Gugus depan dan Satuan Karya Pramuka ( SAKA
) merupakan :
a.
Ujung tombak Gerakan Pramuka.
b.
Wahana pembinaan langsung pada Pramuka.
c.
Cita, karsa, karya dan citra Gerakan Pramuka yang langsung dirasakan oleh masyarakat.
d.
Kunci keberhasilan Gerakan Pramuka.
e.
Tantangan bagi anggota dewasa.
dan oleh karena itu :
a.
Gugus depan dan Satuan Karya Pramuka perlu terus diberdayakan sebagai
wadah pendidikan yang dapat meningkatkan kualitas Pramuka.
b.
Pengorganisasian dan manajemen Gugus depan serta Satuan Karya Pramuka
perlu diefektifkan dan diefisienkan.
c.
Perlu diciptakan kemanunggalan dengan masyarakat.
d.
Diperlukan adanya Pembina sukarelawan yang memiliki kompetensi, dedikasi tinggi, efektif dan efisien dalam
membina kaum muda/peserta didik.
6. Pendidikan kewirausahaan dalam kepramukaan
tidak mendidik kaum muda menjadi pengusaha tetapi mnendidik mereka agar
memiliki jiwa dan semangat :
a.
percaya diri
b.
mandiri
c.
kreatif dan mampu menemukan peluang
d.
inovatif
e.
bekerja keras
f.
berdisiplin
g.
kepemimpin dan manajerial
h.
berfikir dan bertindak strategik
i.
berani mengambil langkah dan menanggung resiko
7. Sarana media pendidikan kewirausahaan pada
kepramukaan :
a.
Tersedianya Pembina Pramuka yang berkualitas, sehingga dapat
menyelenggarakan kegiatan kepramukaan dengan sebaik - baiknya dengan menerapkan
Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan.
b.
Tersusunnya PRODIK yang baik.
c.
Kemampuan Pembina dalam
mengelola satuan.
d.
Mendayagunakan SKU, SKK DAN SPG dan usaha pemilikan TKU, TKK, dan TPG
sebagai alat pendidikan.
e.
Satuan karya Pramuka sebagai wadah kegiatan Pramuka Penegak dan Pandega
harus di berdayakan sehingga dapat menampung pengembangan bakat dan minat para
Pramuka Penegak dan Pandega.
f.
Kegiatan kepramukaan
disamping mempertebal IMTAQ juga
kegiatan - kegiatan keterampilan dan teknologi yang pengembangan IPTEK.
8. Cara pelaksanaan pendidikan kewirausahaan
dalam kepramukaan.
a. Bersama - sama para peserta didik Pembina
Pramuka menyusun Program kegiatan
Peserta didik ( PRODIK ).
b. Sebelum melaksanakan Prodik, Pembina
menganalisisnya lebih dahulu materi - materi Prodik, dan selanjutnya menyusun
program pelaksanaan dengan memasuk - masukkan di bagian mana Pembina akan
melancarkan materi - materi pendidikan kewirausahaan yang ada, diantaranya
materi latihan yang dapat menamkan,
mengembangkan, dan meningkatkan jiwa :
1) percaya diri.
2) kemandirian
3) kemampuan kreatif dan inovatif yang mampu
menciptakan peluang usaha
4) disiplin
c. Menggladi para pemimpin satuan agar mampu
memimpin teman - temannya dalam pelaksanaan kegiatan.
d. Memberikan kegiatan dengan pendekatan
"learning by doing",
"learning to earn" dan "earning to life"
III. PENUTUP
Sudah seharusnyalah bahwa pada kegiatan
kepramukaan pada sasaran akhirnya merupakan pembinaan watak, yang :
a. berprilaku luhur yang berjiwa Pancasila.
b. besemangat mengembangkan IMTAQ dan IPTEK.
c. semangat kemandirian.
d. semangat mengembangakan jiwa kewiraan dan
kewirausahaan.
KEPUSTAKAAN :
1. AD & ART GERAKAN PRAMUKA (Kepres. RI
No. 034 Tahun 1999 dan Kep. Ka. Kwarnas No. 107 Tahun 1999, Kwarnas. Jakarta, 1999.
2. Siagian, Salim Drs. MBA. KEWIRAUSAHAAN,
Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar